Sabtu, 28 Desember 2019

Wawancara, Pidato dan Diskusi Pelajaran Bahasa Indonesia

WAWANCARA, PIDATO, DAN DISKUSI


1. Wawancara

Wawancara merupakan dialog dengan orang yang dianggap mengetehui (ahli) tentang informasi yang diperlukan. Sebelum wawancara dilakukan, perlu dibuat pedoman wawancara berupa daftar pertanyaan, serta alat perekam bila dibutuhkan. 
Saat bewawancara, sebaliknya pewawancara bertindak sebagai berikut:
a. Berlaku sopan dan tertib
b. Mengajukan pertanyaan dengan urut dan sistematis
c. Menyimak dengan penuh konsentrasi, serta mencatat bagian/ informasi yang diperlukan
d. Mengoreksi kembali catatan yang dibuat

Setelah selesai mengadakan wawancara, maka informasi yang diperoleh dapat dibuat laporan. Bentuk laporan bisa berbentuk artikel ataupun buku.


2. Pidato

Pidato adalah penyampaian pikiran dalam bentuk kata-kata lisan ditujukan kepada orang banyak. Bentuk penyampaian lisan yang lain yaitu ceramah (bidang agama).

Metode dalam berpidato antara lain:
a. Serta merta (tanpa persiapan)
b. Menghafal (tanpa teks, naskah telah dihafal kata demi kata)
c. Naskah (dengan membaca naskah)
d. Ekstemporan (mencatat pokok-pokok pikiran yang akan disampaikan)

Langkah-langkah berpidato antara lain:
a. Merumuskan topik dan tujuan (untuk memberitahukan, mempengaruhi, atau menghibur)
b. Mengumpulkan bahan
c. Memilih bahan yang sesuai
d. Memahami dan menyusun materi
e. Latihan berpidato
f. Pelaksanaan berpidato, meliputi:
- mengucapkan salam
- memperkenalkan diri
- membuka pidato dengan hal-hal yang telah diketahui pendengar
- menyampaikan materi dengan jelas, perlahan, sistematis dengan menggunakan cerita, definisi, data dan contoh
- menutup pidato dengan kesan baik, ucapan terima kasih kepada pokok-pokok yang mendukung
- ucapan salam penutup


3. Diskusi

Diskusi berrti pertemuan (ilmiah)untuk bertukar pikiran mengenai suatu masalah. Diskusi melibatkan beberapa pihak, seperti moderator/ ketua, penyaji/ pemakalah, penyanggah/ peserta, peninjau/ pengamat, serta pengunjung.

a. Tugas moderator
1) Menguasai masalah
2) Membuka dan menutup pelaksanaan diskusi
3) Memberi kesempatan peserta
4) Melerai jika ada perdebatan
5) Mengumumkan hasil diskusi

b. Tugas penyaji
1) Menguasai masalah dan menyampaikan materi
2) Memahami aturan diskusi
3) Menjawab pertanyaan peserta

c. Tugas penyanggah
1) Mematuhi aturan
2) Memberikan sanggahan, kritik, saran, pendapat dan pertanyaan
3) Menerima hasil diskusi yang disepakati

Tata Bunyi Pelajaran Bahasa Indonesia

TATA BUNYI

1. Fonem
Fonem ialah bunyi bahasa terkecil yang dapat membedakan arti.
a. Fonem asli Indonesia
a, b, c, d, e, g, h, i, j, k, l, m, n, o, p, r, s, t, u, w, y, ny, ng, ai, au, oi
b. Fonem pinjaman dari bahasa asing
f, q, v, x, z, kh, sy

2. Vokal
Vokal ialah fonem yang dapat diucapkan tanpa bantuan fonem lain.
a. Vokal tunggal
a, e, i, o, u
b. Vokal rangkap (diftong)
ai, au, oi

3. Konsonan
Konsonan ialah fonem yang dapat diucapakan seteleh dirangkaikan dengan fonem lain.
a. Konsonan asli Indonesia
b, c, d, g, h, j, k, l, m, n, p, r, s, t, w, y, ny, ng
b. Konsonan asli bahasa asing
f, q, v, x, z, kh, sy

4. Bunyi Antara
Bunyi antara yaitu bunyi yang muncul dalam mengucapakan dua vocal atau dua konsonan.
Contoh:
Suara diucapkan (swara)
Buang diucapkan (buwang)
Ria diucapkan (riya)
Pencapaian diucapkan (pencapaiyan)

Wawancara, Pidato dan Diskusi Pelajaran Bahasa Indonesia

WAWANCARA, PIDATO, DAN DISKUSI 1.  Wawancara Wawancara merupakan dialog dengan orang yang dianggap mengetehui (ahli) tentang inform...